Detail Berita

KUNJUNGAN SMK ZAINUL MU’IM KE SMK NURUL JADID(Sinergi Kurikulum RPL, Prakerin, dan Pendidikan Berbasis Pesantren)

📅 Senin, 12 Mei 2025
📍 SMK Nurul Jadid, Paiton – Probolinggo

SMK Nurul Jadid kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kolaborasi antar-lembaga pendidikan dengan menerima kunjungan dari SMK Zainul Mu’im. Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 12 Mei 2025 ini dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan dan guru produktif jurusan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) dari kedua sekolah, dalam suasana akrab dan penuh semangat berbagi.

Acara diawali dengan sambutan dari Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Bapak Rahmad Hidayatullah, S.Kom., yang menyampaikan pentingnya kolaborasi antarsekolah dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi yang terintegrasi dengan nilai-nilai pesantren.

Kepala SMK Nurul Jadid, Bapak Akhmad Iqbal Yuliansyah, S.E., dalam sambutannya menekankan bahwa SMK Nurul Jadid tidak hanya fokus mencetak lulusan yang kompeten di bidang teknologi, tetapi juga membentuk karakter santri yang kuat, berakhlak, dan siap terjun ke dunia kerja dengan integritas.

“Pendidikan di sini bukan hanya soal keahlian teknis, tetapi juga soal adab dan nilai-nilai kehidupan,” tegasnya.

Kepala SMK Zainul Mu’im turut memberikan sambutan balasan dengan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan. Beliau menyampaikan bahwa kunjungan ini membuka wawasan baru dan peluang kerja sama dalam membangun model pendidikan vokasi berbasis pesantren.

Diskusi Mendalam: Kurikulum, Santri, dan Industri
Dalam sesi diskusi, kedua belah pihak membahas secara mendalam berbagai praktik dan keunikan kurikulum di SMK Nurul Jadid, di antaranya:

🔹 Furudhul Ainiyah – Sebuah program penguatan dasar-dasar ilmu agama dan pembinaan karakter selama 3 bulan pertama bagi santri baru.
🔹 Prakerin Selama 6 Bulan di Industri – Siswa RPL menjalani praktik kerja industri secara penuh selama satu semester untuk memperdalam pengalaman kerja yang nyata.
🔹 Pola KBM Berbasis Pesantren

Hari Jumat: Libur penuh untuk memberikan waktu istirahat dan kegiatan non-formal santri.

Hari Sabtu: Diisi penuh dengan kegiatan diniyah seperti pengajian kitab kuning, pembinaan keagamaan, dan kegiatan spiritual lainnya.

Hari Ahad (Minggu): Pagi hingga istirahat fokus pada diniyah, lalu setelah istirahat dilanjutkan KBM formal seperti biasa. Semua kegiatan tersebut telah terintegrasi secara resmi dalam kurikulum SMK Nurul Jadid.
🔹 Identitas Seragam Bersarung – Dalam beberapa hari tertentu, siswa menggunakan seragam bersarung dan berpeci sebagai ciri khas pesantren yang tetap dilestarikan dalam nuansa pendidikan formal.

Kunjungan Lab RPL dan Karya Siswa
Setelah sesi diskusi, rombongan diajak berkeliling ke Laboratorium RPL, tempat siswa-siswa SMK Nurul Jadid menampilkan karya-karya berbasis teknologi seperti website, aplikasi digital, serta produk hasil project based learning. Para tamu menyaksikan langsung semangat inovasi yang berpadu dengan karakter santri.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata dari semangat kolaborasi antar-sekolah kejuruan berbasis pesantren. SMK Nurul Jadid berharap kunjungan ini dapat menjadi awal dari kerja sama strategis, saling belajar, dan membangun sistem pendidikan yang kuat secara keilmuan, teknologi, maupun spiritualitas.